Melihat
kondisi perpolitikan saat ini yang setiap saat dan setiap waktu berubah
semakin menarik untuk kita belajar ikut mengotak - atik di 2014
nantinya.
PRABOWO yang digadang - gadang oleh partai Gerindra di 2014
kami rasa akan mendapatkan hasil yang tidak diharapkan. Koalisi permanen
dengan PDI Perjuangan disegala tingkatan pilkada maupun pilgub tidak
berjalan, bisa kita ambil beberapa contoh misalnya
Kota Bekasi Gerindra lari, Pilgub Jawa Barat juga Gerindra lebih baik
dukung Dede Yusup ketimbang Rieke Dyah Pitaloka, Bali juga demikian,
Pilgub Jawa Tengah dan masih banyak lagi pelkada-pilkada lain yang
akhirnya PDIP dan Gerindra memilih jalannya masing - masing.
JOKOWI
adalah tokoh yang lagi diharapkan oleh banyak kalangan (dalam survey
unggul melawan Prabowo ) adalah merupakan Anak Macan yang dibesarkan
oleh PDI Perjuangan dan mendapat dukungan penuh oleh Prabowo tidak
menutup kemungkinan akan tampil/terpaksa ditampilkan untuk merebut kursi
RI 1 yang pastinya akan berlawanan dengan orang yang mendukungnya (
Prabowo ).
Menurut anda andaikan hal tersebut terjadi siapakah yang
mampu memenangkan pertarungan RI 1 antara JOKOWI Vs PRABOWO ???
Selasa, 09 Juli 2013
Kamis, 04 Juli 2013
Rabu, 03 Juli 2013
Gaya Baru Orang Kaya China, Minum Susu ASI dari Payudara Wanita Desa
Gaya Baru Orang Kaya China, Minum Susu ASI Wanita Desa
Industri baru ini dikhawatirkan jadi modus baru prostitusi.
Kamis, 4 Juli 2013, 07:32
Aries Setiawan, Santi Dewi
VIVAnews - Sebuah tren baru demi meningkatkan
kesehatan merebak di kalangan orang kaya China. Mereka rela menghabiskan
belasan juta rupiah untuk bisa mengkonsumsi air susu ibu (ASI).
Laman Shanghai Daily, Rabu 3 Juli 2013 melansir dengan mengkonsumsi ASI, para orang kaya meyakini kesehatan anak mereka akan tetap terjaga. Namun ASI ini tidak hanya dikonsumsi oleh bayi saja, orang dewasa pun banyak yang ikut menikmatinya. Bahkan dari payudara langsung seperti seorang bayi.
Di China sudah ada beberapa perusahaan yang menyediakan layanan ASI bagi para orang dewasa dan berasal dari kalangan menengah ke atas. Salah satunya adalah Xinxinyu Household Service Company milik Lin Jun yang beroperasi di Provinsi Guangdong.
Lin mengatakan layanan penyedia jasa ASI mulai populer di China, khususnya setelah skandal susu formula bayi terungkap. Selain itu ASI kini dipercaya menjadi salah satu nutrisi tambahan bagi orang dewasa yang dapat meningkatkan kesehatan. "ASI adalah nutrisi terbaik khususnya bagi mereka yang baru saja menjalani operasi besar," ujar Lin.
Untuk dapat memperoleh layanan mewah dari para suster penyedia ASI, para pelanggannya dipatok dengan harga 8000 Yuan atau Rp13 juta per bulan. Harga itu bisa semakin mahal, apabila suster yang disediakan berusia muda dan cantik.
Para suster ini nantinya akan berkunjung ke rumah pelanggan untuk memberikan ASI secara langsung. "Namun apabila mereka malu, kami dapat menjual ASI yang sudah dipompa dan disimpan di dalam sebuah botol," kata Lin.
Salah satu pelanggan yang menggunakan jasa tersebut adalah seorang sales excutive di kota Shenzen dengan nama tengah Wang. Wang mencoba jasa ini setelah diinformasikan oleh temannya yang bermukim di Hong Kong.
Dia memilih mengkonsumsi ASI setelah merasakan keletihan yang berat akibat pekerjaan di kantor. Setelah mendapat restu dari sang istri, jadilah Wang membayar jasa suster ASI senilai 15 ribu Yuan atau Rp24,3 juta.
Wang biasa mengkonsumsi ASI sebanyak tiga sampai lima kali. Namun dia mengaku tidak pernah minum langsung dari payudara suster ASI.
Kendati dipercaya dapat meningkatkan kesehatan, Wang tidak merasakan perubahan yang signifikan kecuali dia mengurangi kesibukannya di kantor dan berolah raga. Sementara Lin mengatakan proses perekrutan menjadi seorang suster ASI tidak mudah.
Dia harus memastikan ASI yang disediakan oleh si suster sehat. Kebanyakan dari para suster yang dia rekrut berasal dari desa dan keluarga miskin yang membutuhkan biaya untuk membesarkan anaknya.
Lin akan mewawancarai calon suster dan memastikan bahwa mereka sehat secara fisik. Hal serupa juga dilakukan oleh banyak kandidat pelanggan yang akan menggunakan jasa suster ASI.
Menurut Lin, sebelum memilih suster, pelanggan akan menilai dua hal yaitu status kesehatannya dan karakter mereka. Setelah terpilih, para suster ini akan menandatangani kontrak dengan periode enam hingga delapan bulan.
Namun di dalam kontrak, status pekerjaan mereka tertulis sebagai pengasuh bayi, pembersih ruangan atau koki. Bagi para suster, kontrak kerja yang ditawarkan sangat menggiurkan karena dalam waktu delapan bulan, mereka bisa membawa pulang 120 ribu Yuan atau Rp194 juta.
Komisi Pemilihan Umum Daerah ( KPUD ) Depok Membatalkan Hasil Pilkada Depok
Untuk membahas masalah ini, Ketua DPRD Kota Depok, Rintis Yanto, menggelar rapat Badan Musyawarah (Banmus) pekan depan. Rapat ini juga akan membahas pernyataan Mendagri Gamawan Fauzi yang sudah menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mencabut Surat Keputusan Pelantikan Nur Mahmudi sebagai Wali Kota Depok.
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPRD Depok, Muttaqin Safii, menegaskan bahwa DPRD Depok tak punya kewenangan untuk menuntut Mendagri mencopot Wali Kota.
DPRD, kata dia, hanya bisa meneruskan surat KPUD ke Kemendagri. "Ya kalaupun perlu mengirim surat, ya hanya meneruskan saja. DPRD ini sifatnya seperti kurir saja," katanya.
Politikus PKS lainnya, M Suparyono, menegaskan fraksinya tegas menolak usulan mengadakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) ulang. "Ngapain kalau buang-buang energi," kata dia.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Mad Arif, juga mengaku belum memiliki sikap resmi soal masalah ini. Hanya saja, kata dia, PDIP cenderung untuk mengikuti proses hukum seperti yang dilakukan KPUD Depok. "Tapi kami rapat internal dulu. Kami belum bisa mengatakan sikap apa yang akan kita keluarkan nanti," kata dia.
Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edi Sitoris, menegaskan hal serupa. "Saya rapat dulu," katanya. Sementara, pimpinan dari tiga fraksi lainnya, yaitu partai Golkar, PAN, dan Gerindra tidak dapat dihubungi.
Selasa, 02 Juli 2013
Empat Perempuan Hebat CALEG di "DAPIL NERAKA"
Bekasi--Siapa bilang perempuan
di tempat nomor 2 dalam dunia politik. Di daerah pemilihan Jabar VII,
Kabupaten Bekasi-Karawang-Kabupaten Purwakarta, sejumlah tokoh perempuan
mendapat posisi nomor 1 dan 2 di daftar caleg sementara.
Penelurusan BekasiRaya.com,
sedikitnya 3 orang mendapat posisi nomor urut 1 dan satu orang di urutan
nomor 2. Mereka adalah para politisi perempuan yang memiliki pengaruh
besar dan teruji kemampuannya.
Mereka akan bertarung dengan
para politisi laki-laki yang sudah malang melintang di jagad politik. Di
Dapil ini sejumlah nama politisi kondang akan menjadi pesaing, seperti ;
Saan Mustofa (Demokrat), Ade Komarudin (Golkar), Daniel Lumban Tobing
(PDIP), Sa'duddin (PKS), Saleh Manaf (Partai Nasdem), dan lainnya.
Menjadikan Dapil Jabar VII sebagai "Dapil Neraka".
Apakah para politisi perempuan ini bisa mendulang suara dan menang. Ini dia, 4 Perempuan Hebat di Dapil Neraka.
Rieke Diah Pitaloka (PDI Perjuangan)
Artis kelahiran Garut 8 Januari
1974 ini membuktikan kepiawaiannya dalam dunia politik setelah terjun
menjadi Caleg PDI Perjuangan pada Pemilu 2009 dari Dapil Jawa Barat II.
Namanya mulai melejit karena
vokal sebagai anggota DPR RI Komisi IX yang membidangi kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat. Rieke dikenal dekat dengan kaum buruh karena
menjadi inisiator dan anggota Pansus Rancangan Undang-undang Badan
Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS)
Pada tahun awal tahun 2013 Rieke
memutuskan untuk mencalonkan dirinya sebagai Gubernur Jawa Barat dengan
didampingi Teten Masduki, mereka menamakan dirinya sebagai PATEN dan
diusung oleh PDI-P dengan nomor urut 5.
Pada tanggal 3 Maret 2013
diumumkan hasil Pilkada Gubernur - Wagub Jawa Barat Pasangan Cagub -
Cawagub nomor 5 Rieke-Teten memperoleh peringkat ke 2 dari 5 pasangan
calon dengan perolehan suara 5.714.997 suara atau 28,41 persen dari
suara sah.
Namun, di Kabupaten Bekasi dan Karawang, suara Rieke-Teten menang telak di atas incumbent Ahmad Heryawan.
Pada Pemilu 2014 mendatang, Rieke maju sebagai caleg dari Dapil Jabar VII dengan nomor urut 1.
Wardatul Asriah (PPP)
Perempuan kelahiran Bekasi 17
April 1965 ini menduduki Komisi VII yang mengurusi bidang ESDM, Riset,
Teknologi, dan Lingkungan Hidup
Karir politik Wardatul Asriah
telah dimulai sejak di bangku kuliah dengan menjadi anggota aktif PMII
(Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) yang berafiliasi ke NU (Nahdatul
Ulama). Tak lama setelah itu, ia bergabung dengan Partai Persatuan
Pembangunan dan menjadi salah seorang pengurus puncak di WPP (Wanita
Persatuan Pembangunan). Posisi ini membuka jalan Wardatul untuk maju ke
pemilu legislatif Kabupaten Bekasi tahun 2004 dimana ia memenangkan
53.782 suara
Keterlibatan istri Suryadharma
Ali ini dalam dunia politik cukup menarik perhatian beberapa pihak
misalnya direktur Cetro (Centre for Electoral Reform) dan pengamat
politik Universitas Muhammadiyah Jakarta, Sumarno. Hadar Navis Gumay
selaku direktur Cetro mengatakan bahwa keterlibatan Wardatul dalam
perpolitikan memperpanjang daftar nama politisi yang membangun keluarga
politik, baik di internal partai maupun parlemen Senayan.
Hal ini menunjukkan bahwa
atmosfer Politik Dinasti semakin kental di Indonesia. Sejalan dengan
Hadar Navis Gumay, Sumarno menilai masuknya Wardatul ke kepengurusan
harian DPP PPP adalah untuk memperkuat posisi sang suami di internal
partai. Namun, Sumarno menggarisbawahi bahwa selama Wardatul memiliki
kemampuan yang mumpuni, hal ini tidak menjadi masalah.
Pada Pemilu 2014 mendatang, Wardatul kembali maju dari Dapil Jabar VII dengan nomor urut 1.
Putih Sari (Gerindra)
Usianya
baru 24 tahun ketika ia memutuskan terjun ke dunia politik. kala itu
Agustus 2008, tekad perempuan kelahiran Jakarta, 20 Juli 1984 ini telah
bulat bergabung dalam Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Putih Sari Taslam, perempuan
muda itu berhasil menduduki kursi anggota DPR RI dari Dapil Jabar VII
pada Pemilu 2009 lalu dengan mengumpulkan suara sebanyak 27.341. Ia
termasuk salah seorang dari tiga anggota DPR-RI termuda.
Di DPR RI, Putih menduduki
komisi IX yang membidangi kesehatan, tenaga kerja dan transmigrasi,
serta kependudukan— berkewajiban melakukan aktifitas legislasi dan
pengawasan terhadap kinerja mitra kerja, terutama yang menyangkut upaya
perbaikan pelayanan kesehatan masyarakat dan kesejahteraan para pekerja
dan buruh.
Selain di Komisi IX, Putih juga
dipercaya sebagai bendahara fraksi dan anggota Badan Urusan Rumah Tangga
(BURT) DPR-RI. Di luar pekerjaan di DPR, ia tetap berkecimpung di
organisasi sayap partai, yakni PIRA (Perempuan Indonesia Raya). Mau
tidak mau, ia mesti pandai-pandai membagi waktu untuk bisa menjamah
berbagai aktivitas tersebut.
Pada Pemilu 2014 mendatang, Putih Sari kembali maju sebagai anggota DPR RI dari Dapil Jabar VII nomor urut 1.
Nurul Qomaril Arifin (Partai Golkar)
Nurul
Qomaril Arifin atau lebih dikenal dengan nama Nurul Arifin, adalah
aktris senior yang pernah masuk dala daftar bintang bom seks tahun
1980-an. Sejumlah film yang pernah diperankan antara lain, Naga Bonar,
Pacar Ketinggalan Kereta, Madu dan Racun, Lupus, Mana Bisa Tahan, Hidup
Semakin Panas, dan lain-lain.Dia lahir di Bandung, Jawa Barat, 18 Juli
1966.
Perempuan kelahiran Bandung 18
Juli 1966 ini berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2009
lalu dari Dapil Jabar VII yang meliputi ; Kabupaten
Bekasi-Karawang-Kabupaten Purwakarta.
Pada Pemilu 2014 mendatang, Nurul akan kembali mencalonkan kembali dari Dapil yang sama dari Partai Golkar nomor urut 2. ( Brat dirangkai dari berbagai sumber )
Langganan:
Postingan (Atom)