Persatuan
Ormas Bekasi Utara (POBU) mengadakan Deklarasi Damai Antar Ormas Bekasi
Utara, Minggu 17 Nopember 2013 di Lapangan Perwira Kec.Bekasi Utara.
Deklarasi damai dihadiri oleh berbagai kelompok ormas diantaranya,
FBR,GMBI,PP,AI, GP Nasdem,GRIB,FKPPI,IPI,LMP dll. Acara yang digelar
dalam guyuran hujan yang cukup deras tersebut tidak mengurangi semangat
para undangan yang hadir maupun para anggota ormas itu sendiri yang tergabung dalam Persatuan Ormas Bekasi Utara (POBU).
H.ARIP RAHMAN HAKIM Ketua POBU mengatakan, Reformasi telah mengantar
Indonesia sebagai negara yang demokratis, tetapi kami menolak demokrasi
yang hanya sekedar menghasilkan rutinitas sirkulasi kekuasaan tanpa
kehadiran pemimpin yang berkualitas.
Kami menolak demokrasi dan
pembangunan yang berorentasi pada publik. Kami juga menolak demokrasi
yang menjadi proyek reformasi tanpa arti.
Untuk itulah pada
hari ini kami sekumpulan ormas - ormas Bekasi Utara yang tergabung dalam
Persatuan Ormas Bekasi Utara (POBU) membuat sebuah komitmen dan
mendeklarasikan pernyataan sikap untuk :
- Membangun sebuah demokrasi yang matang dalam merangsang pesta rakyat 2014 pada sebuah kerangka perdamaian yang abadi.
- Menciptakan suasana aman dan nyaman yang kondusif dalam keberagaman
dan dinamika menjadi sebuah kebersamaan dan Kesatuan dan Ketertiban
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD
45.
- Menjalin silahturahim terhadap seluruh komponen masyarakat Kota Bekasi.
Sosok pemimpin muda yang akrab di panggil bung Arip tersebut juga
mengatakan dengan tegas menolak segala macam bentuk kekerasan yang
selama ini sering terjadi di wilayah lain. Bekasi Utara khususnya Kota
Bekasi Umumnya harus terbebas dari segala macam tindak kekerasan karena
kita semua sesungguhnya bersaudara tidak membedakan suku,ras maupun
agama, siapapun yang tinggal di Kota Bekasi mempunyai hak dan kewajiban
yang sama dan saling menjalin silaturahim sesama anak bangsa menjadikan
hal yang utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar