Sebuah fenomena baru didalam pencalegkan tahun 2014 ini sangat terasa ketika kita mengikuti perjalanan Caleg yang di usung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dari dapil 6 Bekasi Utara dengan nomor urut 6 .H.ARIF RAHMAN HAKIM sangat terasa benar - benar beda dari tahun - tahun sebelumnya. Dari mulai perjalanan awal sampai dengan menjelang hari dan bulan pencoblosan dukungan serta suport datang dari berbagai lapisan masyarakat yang beraneka ragam latar belakang.
Sosok muda yang satu ini dirasakan sangat ideal untuk bisa maju sekaligus bisa menjadi wakil rakyat yang dianggap nantinya bisa benar - benar menjadi penyambung lidah rakyat khususnya masyarakat Bekasi Utara, umumnya masyarakat Kota Bekasi. Seperti halnya sosok anak muda yang satu ini Gus As'Ad Nur salah satu putra dari Almarhum KH. Muhammad Nur dan Hj. Masturoh adalah merupakan simpatisan partai berlambang Ka'bah atau yang dikenal dengan Partai Persatuan Pembangunan ( P3 ) sebagai mantan Ketua Ranting PPP Kel.Harapan Jaya. Putra dari KH.Muhammad Nur yang dikalangan masyarakat dikenal sangat dekat dengan pahlawan Nasional dari Bekasi KH. Nur Ali tersebut menyakan dengan tekad yang bulat mendukung dan akan membantu sekuat tenaga Arif Rahman Hakim didalam memenangkan ARH dalam pileg tgl 9 April 2014 yang tinggal menghitung hari.
Sejarah panjang telah mewarnai perjalan mereka berdua.Arif Rahman Hakim adalah merupakan teman sepermainan dari kecil karena keduanya adalah terlahirkan dari wilayah yang sama Kampung Kaliabang Bungur. Suka dukanya persahabatan sudah mereka rasakan bersama, dari masa kecil, sekolah bahkan sampai waktu mondok pesantren pun mereka berdua sama - sama di Pondok Pesantren Darun Nassyi'in Lawang Malang Jawa Timur, Pimpinan Al Ustd Habib Muhammad Ba'bud. Gus As'ad Nur putra kandung dari KH. Muhammad Nur sang Kiyai kondang di Bekasi khususnya Kaliabang Bungur atau yang sering disapa dengan sebutan Guru Nur, saat ini masih tercatat sebagai Ketua Bidang Kepemudaan BKMTR ( Badan Kontak Majlis Remaja ) Pimpinan KH.Saiful Islam yang sering disapa dengan sebutan Bang Haji Ipung serta pimpinan Majlis Dzikir dan Sholawat Ahlul Kissa Bulak Sentul Harapan Jaya Bekasi Utara.
Pemuda yang juga sering disapa Gus Ogeng tersebut sering kali memberikan motivasi kepada pemuda tentang berbagai hal diantaranya masyalah kebersamaan. Kebersamaan dalam kontek apapun, apalagi saat ini momentum PILEG yang notabene Pemuda dan Remaja menjadi sasaran para calon anggota legislaitf. Banyak anak muda yang awal mula bermain bersama, nongkrong bersama, ngedoblong bersama, akhirnya cuma berbeda masyalah figur pemimpin pilihan mereka, berbuat saling caci, saling maki,saling hujat dan saling hasut menghasut hingga menghancurkan jalinan persahabatan dan persaudaraan diantara mereka.
Apalagi bicara kebutuhan, matrialistis yang tidak bisa dipungkiri, uang puluhan ribu sampai dengan ratusan ribu, kejamnya politik mendoktrinitas masyarakat fanatik terhadap suatu komonitas serta membutakan segalanya. "APAKAH CUKUP DI UANG PULUHAN RIBU SAMPAI DENGAN RATUSAN RIBU" Persahabatan dan Persaudaraan tergadaikan dengan ikatan politik ??? Bukan itu sebagai ukurannya...!!! Ujarnya dengan tegas. Oleh sebab itu untuk para pemuda khususnya dan masyarakat pada umumnya hitunglah persahabatanmu dengan menjahui doktrinitas keji politik, dewasakan dirimu, hitunglah nilai harga dirimu dengan cara prinsip dan analisamu, Terang Gus Ogeng pemuda paruh baya dalam dablongan di Masjlisnya bersama para pemuda dan jama'ahnya ( Harapan Jaya - Bekasi Utara ) pada Kamis malam lalu. Jalani hidup dengan mencari keberkahan dan rahmat Allah SWT, banyaknya pemuda yang terlena akan kilau dunia akhirnya tak mempunyai progres arah hidupnya yang jelas.
Dirinya teringat pesan dari ayah tercinta Almarhum KH.Muhammad Nur, dalam keterangan Imam Syafi'i berkata : " Jika engkau punya teman yang selalu dalam rangka ketaatan kepada Allah, maka peganglah erat - erat dia, jangan sampai pernah kau lepaskannya, karena mencari teman baik itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali". Arif Rahman Hakim dimata Gus Ogeng adalah merupakan sosok pemuda yang pemberani, dan selalu menyikapi setiap persoalan - persoalan dengan bijak, ARH sosok pemimpin yang punya kepedulian dan sosial yang tinggi sungguh sangat pantas beliau duduk sebagai wakil rakyat sebagai figur yang diidamkan masyarakat Bekasi Utara khususnya Kota Bekasi pada umumnya.
Jangan lagi memilih para anggota dewan yang sekarang telah duduk disinggasana namun selama 4 tahun menjabat tidak berbuat apa- apa ketika dihampir sisa waktu jabatannya membodohi rakyat dengan mengatasnamakan hasil kerja kerasnya mengecor jalan dan lain - lain yang sebenarnya memakai dana APBD dari hasil masyarakat membayar segala macam jenis pajak dan lain - lain tandasnya. Tanggal 9 April 2014 tidak ada nama dan nomor lain kecuali ARIF RAHMAN HAKIM Nomor 6 OK !!! Pungkasnya. ( alx ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar